DAPAT UANG MELALUI INTERNET

Rabu, 25 Maret 2009

Sekilas Mengenal Komunitas

SEKILAS MENGENAL KOMUNITAS



Assalamu’aikum Wr. Wb.

Sholawat dan salam kami haturkan kepada Rosulullah Muhammad, SAW, manusia sempurna (maksum) dan Nabi/Rosul paripurna penyampai risalah Allah SWT yang mempunyai sifat Uswatun Hasanah.

Pada artikel ini, ijinkan kami sekilas menapak sejarah perjalanan terbentuknya Shalat Center-Halaqoh Sampangan, Semarang (SC-HSS). Komunitas ini terbentuk pada awal tahun 2000-an, pasca pelatihan shalat khusyu' oleh Ustadz Abu Sangkan di Semarang. Bahkan Ustadz Abu Sangkan, syukur Alhamdulillah, telah bersilaturahmi sebanyak 2 kali ke SC-HSS (tahun 2006 dan 2007).

Latar belakang anggota halaqoh sangat beragam (baik ormas islam, madzab, aliran, status sosial, pendidikan, dll). Syukur Alhamdulillah, meskipun kami sangat berbeda latar belakang pada akhirnya kami menemukan kesimpulan dan kefahaman yang sama. Ibarat peribahasa "banyak jalan menuju Roma". Ya..untuk mencapai hal yang haq-kebenaran (haqiqat dan makrifat) ternyata memang bisa ditempuh dari jalan yang berbeda (syariat dan tarekat). Pada intinya kami adalah sebuah halaqoh yang terkumpul karena memiliki satu tujuan yaitu benar-benar ingin mengenal Allah SWT dan ditunjukkan jalan yang lurus (semoga Allah SWT merahmati dan meridhoi).

Adapun alamat (sekretariat) saat ini berada di rumah Bapak Soetadji Jl. Talangsari I/9 Bendan Duwur Semarang, Telp. 024-8441725. Namun demikian, dengan mempertimbangkan pentingnya silaturahmi, tidak jarang pertemuan dilakukan secara bergiliran apabila ada salah satu anggota halaqoh yang meminta. Adapun anggota (inti) SC-HSS sekitar 10-15 orang. Hal ini dimaksudkan agar kami lebih concern dalam membahas suatu topik. Namun demikian kami selalu terbuka bagi siapa dan pihak manapun yang ingin bergabung, diskusi, dan sharing dalam setiap pertemuan rutin Sabtu Malam Minggu, mulai jam 21.00 Wib s.d 04.000 Wib (Subuh). Bahkan tidak jarang pula pengkajian suatu topik diteruskan setelah sholat subuh. Perihal dipilihnya waktu Sabtu malam Minggu karena kami rata-rata sudah bekerja sehingga tidak mengganggu aktivitas (produktivitas) saat bekerja.

Namun demikian, diluar waktu tersebut kami juga menyediakan waktu untuk menerima dan memuliakan tamu yang datang. Syukur Alhamdulillah, niat baik kami mendapat rahmat dan ridho dari Allah SWT, sehingga sambutan masyarakat sangat positif, tidak hanya masyarakat Semarang tetapi juga dari luar kota untuk mengenal lebih dalam perihal SC-HSS kami, tidak hanya kaum muslim bahkan non muslim.

Misi kami adalah mengajak kepada siapapun juga untuk mengenal lebih dekat Allah SWT, utamanya melalui shalat khusyu’, berdzikir (shilatun) dan membedah isi Al-Qur’an (membaca, menghayati, memahami dan mengaplikasikan) dalam setiap aktivitas kita. Insya Allah istiqomah. Amin.

Yang sedikit membedakan kami dengan pengajian pada umumnya adalah :

1. Bahwa dalam komunitas ini ditanamkan kondisi egaliter.

Kami semua adalah sahabat (seperti zaman Rosululloh Muhammad SAW), tidak ada guru dan murid (hanya ada yang membimbing dan mengarahkan karena pertimbangan keilmuan dan experience dalam berspiritual), karena guru yang sejati adalah Allah SWT, seperti dalam firman-Nya :

a. Al-Alaq ayat 1-5:”Bacalah dengan menyebut nama Tuhan-Mu yang menciptakan. Dia yang menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan Tuhan-Mu lah yang Maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam”.

b. Az-Zukhruf 36-37 :Barang siapa lepas dari pengajaran-Ku, maka Aku adakan setan sebagai pemimpinnya. Sesungguhnya setan menghalangi mereka dari jalan (agama), sedang mereka mengira bahwa mereka mendapat petunjuk”.

Dan masih banyak firman-firman lain di dalam Al-Qur’an yang menerangkan bahwa Allah SWT Sang Maha Guru Sejati, kita ini hanya minta diajari, dipahamkan, dituntun, dan diberi petunjuk oleh Allah SWT. Sungguh kita manusia tidak sepatutnya sombong dan angkuh dihadapan Allah SWT.

2. Komunitas menciptakan suasana demokratis.

Bahwa pengajian tidak bersifat satu arah, tetapi dua arah. Tanya jawab, dialog, bahkan beda pendapat menjadi hal yang lumrah. Namun sesuai dengan pesan Rosululloh SAW bila terjadi beda pendapat maka kami kembali kepada Al-Qur’an dan Sunnah. Al-Qur’an merupakan peta bagi umat islam (pelita hati) dan keotentikannya dijamin oleh Allah SWT sampai akhir zaman, seperti dalam firmannya :

a. QS. Al-Jaatsiyah ayat 20 :“Al-Qur’an ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk, dan rahmat bagi kaum yang meyakini.”

b. QS. An-Nisa' ayat 82 :”.....Apakah mereka tidak memperhatikan (isi) Alqur’an...?”

c. QS. Al-Qamar ayat 17:"Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?"

d. QS. Al Hijr ayat 9 :“Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al-Qur’an dan sesungguhnya Kami tetap memeliharanya”

Dalam perjalanan kami, syukur Alhamdulillah kita dipercaya untuk mengisi beberapa kelompok-kelompok pengajian di Semarang (tanpa meminta imbalan), khususnya mengenai topik Shalat Khusyu.

Semoga syiar ini mendapat rahmat dan ridho dari Allat SWT, khususnya SC-HSS dan umat muslim pada umumnya. Selanjutnya kami hanya berharap do’a dari sidang pembaca yang budiman, semoga halaqoh ini tetap eksis dan bermanfaat bagi siapapun.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb

Fahri
SC-HSS


2 komentar:

  1. Bagus blog nya, komunikatif dan lugas.
    Selamat.

    BalasHapus
  2. bagus dan bermanfaat,mungkin ada no tlp yang dapat dihubungi dan alamat lengkap,insyaallah pingin belajar.alamat kami smamargasari@yahoo.co.id

    BalasHapus